BERITA

Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi Memfasilitasi Rapid Test Gratis

 06 Juli 2020
Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi memfasilitasi rapid test gratis pelajar yang akan ujian tulis berbasis komputer (UTBK) untuk seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Selain kepada peserta utbk, fasilitasi tersebut juga diberikan ke sopir logistik rute Bali. . ”Ada beberapa kota lokasi UTBK mensyaratkan bahwa peserta harus menunjukkan hasil rapid test non reaktif atau uji swab negatif. Ada yang baru beberapa hari ini mengeluarkan pengumuman itu. Jadi kita respons dengan memfasilitasi rapid test,” ujar Bupati Azwar Anas, Jumat (3/7/2020). . Untuk peserta UTBK gelombang pertama yang dimulai 5 Juli, bisa melakukan rapid test di Puskesmas, Sabtu (4/7/2020). Anas menyadari, waktunya cukup mepet, karena Gugus Tugas perlu waktu menyiapkan kebutuhan rapid test. Apalagi, ada kota lokasi UTBK yg baru unumkan syarat rapid test belum lama ini. . Tes UTBK dilaksanakan dua tahap. Tahap I, 5-14 Juli. tahap II, 20-29 Juli. . ”Kami sudah baca panitia penyelenggara UTBK, ada dispensasi bagi peserta yang mungkin karena waktu mepet terkendala rapid test. Bisa mendaftar untuk tes gelombang berikutnya. Misalnya besok (Sabtu, 4/7/2020) rapid test di Banyuwangi, lalu ke Surabaya untuk UTBK agak makan waktu dan berpotensi capek, bisa dijadwal ulang UTBK-nya. Tapi kalau yang untuk ke Jember saya kira masih cukup waktunya,” imbuh Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono. . Rio, sapaan akrab Widji Lestariono, mengatakan, pelaksanaan rapid test dilakukan di 45 puskesmas seluruh Banyuwangi. . "Mulai besok, Sabtu (4/7/2020), peserta UTBK silakan datang ke puskesmas. Jamnya tolong diperhatikan, yakni menyesuaikan jam kerja puskesmas," kata Rio. . Selain peserta UTBK, rapid test gratis juga bisa diakses sopir logistik non-perusahaan jurusan Bali dengan menunjukkan surat rekomendasi Dinas Perhubungan. . ”Rapid test gratis ini khusus bagi sopir yg tidak bernaung di perusahaan alias usaha pribadi. Misalnya, ada penjual sayur yang menjual hasil panennya ke Bali, itu bisa. Tapi kalau sopir logistik dari PT A, misalnya, kami harapkan perusahaannya memfasilitasi rapid test".
 PENGUMUMAN
 VIDEO